Periode Angkutan Lebaran Perdana 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200 Ribu Penumpang

 

Kereta cepat Whoosh berhasil mengangkut 222.309 penumpang selama periode angkutan Lebaran perdana tahun 2024 dengan jumlah penumpang tertinggi mencapai 21.500 penumpang per hari.

 

Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Eva Chairunisa, mengatakan, selama masa angkutan Lebaran, KCIC melayani penumpang First Class sebanyak 4179 penumpang, Business Class 9.443 penumpang, dan Premium Economy sebanyak 208.687 penumpang.

 

Stasiun keberangkatan dengan pergerakan penumpang tertinggi pada masa angkutan Lebaran adalah Stasiun Halim sebanyak 115.823 penumpang. Kemudian Stasiun Padalarang sebanyak 75.455 penumpang dan Stasiun Tegalluar sebanyak 31.031 penumpang.

 

BACA JUGA:

Rayakan Hari Jadi ke-47 Tahun, Yayasan Kanker Indonesia Luncurkan Kampiun & YKI TV serta Drama Musikal

Terapkan Bisnis Berkelanjutan, ERHA Group Luncurkan Cosmetic Reverse Vending Machine Pertama di Indonesia

 

“Pada periode angkutan Lebaran ini, KCIC mengoperasikan 832 perjalanan Whoosh atau sebanyak 52 perjalanan Whoosh per hari. Adapun ketepatan waktu keberangkatan Whoosh mencapai 100% atau tanpa keterlambatan sama sekali,” ujar Eva dalam siaran pers yang diterima pada Rabu (24/4/2024).

 

Dia menjelaskan, berbagai kendala pada angkutan Lebaran perdana ini berhasil diantisipasi. Mengingat sebelumnya persiapan sarana dan prasarana dilakukan secara matang. Selain itu, petugas juga dengan sigap menangani hal-hal yang terjadi di lapangan, sehingga seluruh perjalanan kereta cepat Whoosh berlangsung dengan aman dan lancar.

 

 

“KCIC mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah mempercayai Whoosh sebagai salah satu moda transportasi pada momen Lebaran tahun 2024 ini. KCIC akan terus melakukan berbagai evaluasi dan langkah perbaikan untuk menghadapi momen libur panjang lainnya,” tutur Eva.

 

Dia menambahkan, selama momen angkutan Lebaran perdana ini, secara keseluruhan operasional Whoosh berjalan selamat, aman, lancar, terkendali, dan tidak ada gangguan yang berarti. (Arif RH | Dok. KCIC)