Bergerak Untuk Pengusaha Muslimah

Ingrid Maria Palupi Kansil, Ketua Umum IPEMI

Nama Ingrid Maria Palupi Kansil dikenal sebagai pengusaha yang juga menjadi politisi Tanah Air. Di antara kesibukannya sebagai Wasekjen Partai Demokrat, dia aktif pula dalam organisasi Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI). Dia bahkan kembali mencatatkan namanya sebagai Ketua Umum IPEMI periode 2020-2025. Hal ini membuktikan bahwa dia memiliki kinerja yang sangat baik dalam memimpin organisasi.

 

Terutama dalam mengepalai IPEMI yang memiliki anggota di 34 provinsi, 340 kabupatan/kota, 600 kecamatan, dan 120 desa di Tanah Air. Tidak hanya itu, anggota organisasi ini bahkan tersebar di belasan negara. Beberapa di antaranya berada di Turki, India, Rusia, Saudi Arabia, Jepang, Belgia, Yunani, London, Dubai dan Korea Selatan.

 

Salah satu komitmen yang selalu dipegang Ingrid adalah IPEMI bukan tempat untuk mencari eksistensi, tetapi memberikan kontribusi dan pengabdian. Dia menuturkan, “Ketika sudah menjadi seorang yang mengabdi, maka eksistensi tidak perlu dicari dan jangan pernah niatkan diri untuk menjadi orang yang dikenal. Tapi niatkan bahwa kita dapat menjadi orang yang transformatif dengan jiwa yang ikhlas.”

 

Salah satu kegiatan yang dilaksanakan baru-baru ini adalah melantik pengurus IPEMI wilayah Provinsi Maluku Utara periode 2021-2026. Dengan adanya cabang baru, Ingrid berharap IPEMI bisa semakin membantu pengusaha muslimah dalam mengembangkan usahanya di lebih banyak tempat. Baginya komitmen, konsistensi, dan konsekuensi yang didukung komunikasi efektif merupakan kunci untuk kesuksesan sebuah organisasi. Selain itu, dia juga menegaskan bahwa orang-orang yang menjabat sebagai pengurus di tingkat pusat hingga daerah merupakan mereka yang terpilih. Dia berharap, sosok-sosok yang dititipi amanah tersebut dapat bergotong-royong menjadikan organisasi ini secara profesional.

 

Baca Juga:

Sosok Tangguh dan Inovatif

Bekerja Adalah Ibadah

 

Sesuai dengan visi untuk menjadi organisasi pengusaha muslimah terbesar di Indonesia dan dengan misi utama memberdayakan ekonomi perempuan, organisasi ini menggelar Duta Muslimah Preneur IPEMI 2022. Sementara, tujuan diadakannya kompetisi ini adalah untuk mendorong perubahan paradigma bagi kaum perempuan, agar dapat lebih berorientasi sebagai wirausaha. Hal tersebut dilakukan melalui berbagai cara, seperti inovasi proses produksi, distribusi, atau pemasaran. Acara tersebut bahkan turut dihadiri Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Bintang Puspayoga.

 

Tidak hanya itu, Ingrid juga baru menandatangi Memorandum of Understanding (MoU) dengan salah satu perusahaan Korea, Pasific Group. Penandatanganan ini dilakukan untuk memfasilitasi pemasaran berbagai produk UMKM binaan IPEMI yang berada di Korea. Dengan adanya hubungan bilateral yang terjalin antara IPEMI dan Pasific Group, diharapkan dapat membuka pasar bagi produk Tanah Air untuk melangkah ke pasar dunia.

 

Sebagai ketua umum, Ingrid turut memimpin Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V IPEMI pada akhir Maret lalu. Salah satu pembahasan yang dicetuskan adalah harapannya terhadap pemerintah agar dapat memberi kemudahan dalam hal sertifikasi halal untuk produk UMKM dengan cara menjemput bola. Perempuan yang juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Grida Esha Abadi ini mengatakan, “Label halal ini sangat penting untuk memberikan keyakinan bahwa mutu produk terjamin aman dan sesuai dengan syariat.”

 

Dalam rakernas yang mengusung tema ‘Ekonomi Pulih, Indonesia Bangkit’ tersebut, dia mendorong pemerintah dalam hal penyaluran bantuan untuk pelaku UMKM berbasiskan organisasi yang concern terhadap dunia usaha agar lebih merata. Sebab, selama ini sebagian besar penyaluran bantuan hanya terpaku kepada pelaku UMKM yang sudah melewati program pembinaan pemerintah. Sementara itu, banyak UMKM lain di Tanah Air yang belum mendapatkan pembinaan, meskipun terdampak parah akibat pandemi Covid-19.

 

Selain mengepalai IPEMI, Ingrid hingga saat ini juga masih aktif di dunia entertainment. Di sisi lain, meski disibukkan dengan berbagai pekerjaan di luar rumah, Ingrid tidak pernah melupakan kewajibannya sebagai seorang ibu dan istri. Di tengah kegiatannya, dia pun terus mendampingi sang suami, salah satunya pada momen ketika meraih gelar Profesor dalam bidang Ilmu Strategi Managemen Koperasi dan UMKM di Universitas Negeri Makassar baru-baru ini.

 

(Naskah: Indah | Foto: Fikar Azmy)