Hadirkan Kue Sus Jepang Dengan Harga Terjangkau

Amanda Gabriella Manopo Lugue & Felicia Angelica Manopo Lugue, Founder Kurimi Puff

Merintis karier sebagai seorang aktris, model, dan penyanyi di usia muda, Amanda Gabriella Manopo Lugue juga memiliki sederet bisnis di berbagai bidang. Seperti produk kecantikan, hingga mukena, dan hijab. Selain itu, perempuan yang akrab disapa Manda ini juga melebarkan sayapnya dengan menggeluti bisnis kuliner. Dibangun bersama sang kakak, Felicia Angelica Manopo Lugue, Manda membangun usaha Kurimi Puff yang menyajikan kue sus ala Jepang.

 

Apa yang menginspirasi lahirnya Kurimi Puff?

 

Kami tidak terinspirasi atau meniru dari manapun, justru kami yang ingin memberikan contoh kepada masyarakat. Kebetulan bisnis kue sus di Jakarta hampir jarang sekali, bahkan jika dilihat dari para publik figur juga belum ada. Jadi, ketika bisnis ini bagus dan sukses pasti bisa menjadi contoh untuk yang ingin membuat bisnis baru.

 

Selain itu, semua orang suka jajanan pasar. Kue sus juga termasuk favorit semua orang, tetapi bagaimana caranya dikemas dengan sesuatu yang berbeda. Akhirnya kami bawa dengan nuansa Jepang. Itulah alasan menggunakan nama Kurimi yang berarti cream dalam bahasa Jepang. Warnanya pun dibuat berbeda-beda, di bagian atasnya terdapat kukis yang dipanggang, agar lebih crunchy saat dimakan.

 

Tantangan yang dihadapi dalam membesarkan bisnis ini?

 

Tantangan pasti banyak, salah satunya kami harus bersaing dengan orang yang menjual dessert dan kue di pasaran. Sebenarnya, setiap bisnis pasti ada tantangannya. Kalau di bidang F&B ini adalah kita harus membuat sesuatu yang berbeda dari orang lain dan menemukan apa yang menjadi keunikan dari brand kita. Misalnya, orang Indonesia sebenarnya lebih suka makanan asin. Jadi, bagaimana caranya agar orang tertarik? Akhirnya kami membuat kue yang tidak terlalu manis dan eye catching dengan aneka warna.

 

 

 

Baca Juga:

Sang Womanpreneur Multitalenta & Aktif di Dunia Sosial

Andi Renreng: Extreme to the Core

 

 

Seperti apa pengalaman menarik ketika membesarkan Kurimi Puff?

 

Salah satu yang menarik adalah mencari cara agar kerja sama kami berdua bisa lancar saat kami sama-sama sibuk. Selain itu, menyatukan satu visi misi juga tidak mudah. Meski sulit, tapi itu menjadi pengalaman menarik untuk kami, karena untuk sampai di titik ini, di usia bisnis lima bulan kami bisa buka store yang kelima itu tidak mudah.

 

Bagaimana pandangan Anda dalam menghadapi pesaing?

 

Kami yakin Kurimi Puff akan menjadi satu hal yang berbeda. Setiap orang juga memiliki selera masing-masing, jadi tidak masalah. Kami pun akan selalu mencoba hal baru yang lebih menantang, supaya Kurimi Puff menyajikan sesuatu yang istimewa. Bagi kami, kompetitor bukan sesuatu yang menghalangi, tapi justru membuat kami semakin semangat untuk tidak pernah berhenti berinovasi, karena yang namanya bisnis memang harus berinovasi.

 

The next big thing untuk Kurimi Puff?

 

Paling utama adalah kami ingin membuat lapangan kerja baru. Selain itu, ke depannya kami juga ingin semakin besar, sehingga semakin besar juga nama Indonesia di kancah internasional. Kami ingin Kurimi Puff bisa go international, tidak hanya di Indonesia. Di sisi lain, Kurimi ini dipasarkan dengan harga masih terjangkau, karena kami ingin masyarakat Indonesia merasakan kue sus jepang dengan harga yang lebih affordable.