Di tengah ritme cepat Jakarta yang nyaris tak memberi jeda, kebutuhan akan ruang tenang semakin terasa mendesak. Kesadaran inilah yang mendorong ARTOTEL Harmoni Jakarta menghadirkan sebuah pengalaman pemulihan diri yang intim dan penuh kehangatan melalui sesi meditasi “Harmonic Release”, yang digelar pada Minggu, 16 November 2025.

Bertempat di Meetspace, suasana ruang sengaja ditata lembut dan menenangkan. Cahaya yang hangat, lantunan nada-nada rendah, dan wangi aromaterapi berbaur menciptakan atmosfer yang membuat siapa pun seakan memasuki dunia tanpa tekanan. Di sinilah para peserta yang kebanyakan perempuan urban yang mencari ruang hening dari rutinitas, diajak memasuki perjalanan batin yang berbeda.

Dipandu oleh praktisi meditasi penyembuhan trauma, Wiwit Sebrina, sesi ini menggabungkan meditasi terpandu dengan terapi suara dari crystal singing bowls. Getaran frekuensi tinggi dari instrumen tersebut dipercaya mampu menurunkan ketegangan syaraf, mengendorkan ingatan emosional yang menumpuk, hingga membantu tubuh menemukan keseimbangan alaminya kembali. Kolaborasi bersama musisi Bottle Smoker membuat pengalaman meditasi terasa semakin imersif seolah tubuh dan pikiran perlahan tenggelam dalam gelombang suara yang menenangkan.

Bagi ARTOTEL Harmoni Jakarta, inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen hotel untuk menghadirkan pengalaman menginap yang holistik. “Kesehatan mental sama pentingnya dengan kenyamanan fisik. Kami ingin para tamu dan masyarakat memiliki ruang aman untuk beristirahat dari tekanan sehari-hari,” ujar Sri Wardoyo, General Manager ARTOTEL Harmoni Jakarta.

Bukan sekadar program tunggal, Harmonic Release menjadi gerakan kecil ARTOTEL untuk memperluas dukungan terhadap wellness community yang semakin berkembang di kota besar. Di tengah meningkatnya kesadaran tentang mental health dan self-healing, hotel ini terus mengukuhkan dirinya bukan hanya sebagai tempat singgah, tetapi sebagai destinasi gaya hidup yang merayakan kesejahteraan tubuh dan pikiran.

Melihat antusiasme peserta, ARTOTEL Harmoni Jakarta berencana untuk menghadirkan rangkaian kegiatan serupa secara berkala. Harapannya, setiap sesi dapat menjadi oase kecil yang membantu masyarakat—terutama perempuan yang kerap memikul beban multitasking untuk kembali menemukan dirinya.  (Ali | Foto Dok. ARTOTEL Harmoni Jakarta)