Jalinan Kusam di Lemari Sosi Kisahkan Tantangan Para Perempuan

Program Helateater kembali hadir untuk para penikmat seni teater di Teater dan Galeri Salihara. Acara yang hadir secara rutin setiap dua tahunan ini berjalan beriringan dengan Helatari, yakni festival seni tari dengan berbagai latar belakang, baik kontemporer maupun tradisi.

 

Tahun ini, Helateater mengusung tema ‘Teater Objek’, gagasan ini mengedepankan pertunjukan dengan memanfaatkan berbagai objek, seperti wayang, boneka, hingga benda sehari-hari.

 

 

Baca Juga:

Sederet Fakta Film Dear David

Padma, Koleksi bateeq Terinspirasi Batik Pesisir

 

 

“Merujuk pada tema Helateater 2023, kami memutuskan untuk memilih empat karya yang dinilai paling menjanjikan keberhasilan sebuah pentas teater berbasis objek seturut konsep karya masing-masing dalam Helateater 2023.

 

Empat karya itu menawarkan pertunjukan yang kuat pada cerita dan berbeda satu sama lain. Juga, memiliki ansambel permainan objek yang rapi dan terukur,” ujar kurator teater Komunitas Salihara, Hendromasto Prasetyo.

 

 

Salah satu yang tampil di Helateater kali ini adalah Flying Balloons Puppet grup teater yang berdiri di Yogyakarta pada Januari 2015. Berjudul ‘Jalinan Kusam di Lemari Sosi’, lakon ini menampilkan karakter boneka perempuan bernama Sosi.

 

Sementara, tema yang diusung adalah memori dan tantangan bagi perempuan terkait dunia domestik yang membesarkannya sekaligus kondisi kungkungan dunia sosial di sekitarnya.

 

 

Di atas panggung, dua aktor tampil dengan permainan boneka di atas laci-laci kecil yang bertebaran. Laci-laci beraneka ukuran tersebut disusun seperti anak tangga. Sosi tampak beberapa kali menapaki tangga tersebut.

 

Gerakannya pun dinamis, terkadang dia berjalan dengan cepat, sebelum akhirnya melambatkan langkah. Melompat dari satu laci ke laci lain, terkadang Sosi mengobrak-abrik isi laci seperti tengah mencari sesuatu.

 

 

Baca Juga:

Aksi Pevita dan Slamet Rahardjo di Serial Katarsis

The Body Shop® Indonesia Berikan Free Make Over di Bulan Kasih Sayang

 

 

“Ide ceritanya diambil dari kisah ibu angkat saya. Kisah ini sebagai cara saya berhubungan dengan dia dan merefleksi keadaan saya sebagai perempuan saat ini,” ujar Meyda Bestari, aktor sekaligus sutradara ketika sesi preview jelang rangkaian pertunjukan Helateater 2023.

 

Selain ‘Jalinan Kusam di Lemari Sosi’, ada pula pertunjukan lain yang ditampilkan di Helateater kali ini, seperti SEKAT Studio yang menampilkan ‘Identikit’, Wayang Suket Indonesia dengan pertunjukan ‘Bandung Bondowoso’, Institute Tingang Borneo Theater (Himba), dan Papermoon Puppet Theatre (A Bucket of Beetles).